Pelaksanaan Vaksinasi Di Dusun Nyalaran Desa Blumbungan Dihadiri Danramil 0826-05 Larangan 

Pamekasan - Danramil 0826-05 Larangan Kapten Cba Benny Purwanto, menghadiri serbuan Vaksinasi yang dilaksanakan di kediaman Nyai Bastiroh, Dusun Nyalaran, Desa Blumbungan, Kec. Larangan, Rabu (01/12/2021).

Baca juga: 156 Orang Pelanggar Protokol Kesehatan di Kalianget Terjaring Operasi Yustisi

Kegiatan vaksinasi untuk usia 12 tahun keatas dikemas dengan baksos, yang bekerjasama dengan pengusaha rokok di Desa Blumbungan yaitu PR Duniaku yang dimotori oleh Haji Raji.

Sebanyak 300 paket beras sembako, disiapkan untuk masyarakat yang melaksanakan vaksinasi.

Baca juga: Menkominfo: Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi Alami Penurunan 74 Persen di Pulau Jawa dan Bali

Danramil 0826-05 Larangan mengatakan, "Kegiatan vaksinasi bertujuan untuk menambah kekebalan imun tubuh dan membentuk herd immunity masyarakat."

Baca juga: Kompak, Babinsa Dan Nakes Puskesmas Batumarmar Berikan Pelayanan Vaksinasi Kepada Warga

"Saya berharap semua warga masyarakat Kecamatan Larangan sadar, dan semuanya mengikuti kegiatan vaksinasi ini." Ucapnya.

Sedangkan Kepala Desa Blumbungan Fery Andriyanto Alfin mengatakan, Pemerintah Desa Blumbungan bekerjasama dengan Puskesmas Larangan, Danramil, Kapolsek, beserta Pak Camat, yang gencar menyerukan bahwa vaksin itu aman halal dan sehat.

Baca juga: Yustisi Gabungan dan Pemeriksaan Kartu Vaksin Serta Aplikasi Peduli Lindungi Temukan Pelanggar Prokes

"Alhamdulillah masyarakat disini sudah banyak yang sadar akan pentingnya vaksin yang kita laksanakan" tuturnya

"Kami pemerintah Desa Blumbungan beserta Muspika dan Bu Kapus, bekerjasama dengan Haji Raji pengusaha Rokok PR Duniaku, yang bersedia memberikan bantuan sembako berupa beras 3kg kepada warga yang ingin vaksin." Lanjutnya

Baca juga: Tim Gabungan Gelar Operasi Yustisi Penegakan Protkes di Wilayah Kecamatan Bluto

Kades Blumbungan juga berharap, agar masyarakat jangan takut untuk melakukan vaksin, karena vaksin itu sehat, aman dan halal.

"Untuk kemajuan dan pemulihan ekonomi kita harus tetap mematuhi protokol kesehatan dan juga mengikuti anjuran pemerintah untuk melakukan vaksin." Tutupnya